Perhitungan statistik dalam sepakbola modern adalah bagian dari analisa strategi permainan. Saat ini, permainan sepakbola tidak saja ada di lapangan hijau, melainkan di layar-layar statistik para analis dan komentator. Tidak ketinggalan, para pelatih, pemandu bakat hingga direktur teknik klub sepakbola pun pasti memiliki pegangan data statistik mengenai pemain, pelatih, transfer, perkembangan rising star di seluruh dunia dan progres klub.
Beberapa kegunaan statistik dalam dunia sepakbola hari ini, dapat diuraikan sebagai berikut:
- Alat koreksi detil dan persiapan menu latihan individu yang sesuai kebutuhan di lapangan
Saat ini, statistik sepakbola modern menunjukkan bahwa kiper ternyata lebih senang dan lebih sering menyentuh bola dengan kakinya daripada dengan tangan. Hal ini terlihat cukup aneh mengingat kiper seharusnya memainkan lebih banyak tangan. Tapi itulah sepakbola modern. Dan hanya melalui perhitungan statistiklah fenomena baru ini dapat diungkap.
Dengan kenyataan di lapangan tersebut, para pelatih kiper di banyak tim saat ini lebih disarankan untuk mengubah pola latihan. Para kiper sebaiknya diikutkan untuk latihan bersama para pemain yang memang lebih terbiasa menggunakan kaki. Selain itu, sudah seharusnya para kiper hari ini lebih diajarkan cara mengontrol bola, memberikan umpan jarak dekat, crossing atau bahkan dribbling. Bisa Anda lihat dalam banyak pertandingan klub elit liga Inggris, para kiper lebih sering bermain-main di lini belakang dengan berbagai trik dribling sebelum memberikan bola ke tengah lapangan.
Perhitungan statistik sepakbola modern juga membuktikan bahwa sekitar 90% gol yang tercipta saat ini terjadi di area pinalti. Hal ini berbeda sekali dengan gaya sepakbola klasik yang justru lebih banyak mencetak gol dari jarak jauh. Oleh sebab itu, latihan untuk para striker sebaiknya lebih difokuskan pada penyelesaian akhir di area 12 pas ini.
- Pemilihan Pemain Yang Objektif
Perhitungan statistik membantu pelatih dalam menentukan pertukaran pemain. Bila dalam sebuah pertandingan, pemain sayap belakang banyak melakukan blunder, maka instruksi untuk pemain tersebut adalah pressing tingkat 1 pada bek kanan lawan.